Entrepreneurship berasal dari bahasa Perancis. Bila diartikan dalam bahasa Indonesia, Entrepreneurship adalah sikap dan perilaku mandiri yang mampu memadukan unsur cipta, rasa dan karsa serta karya atau mampu menggabungkan unsur kreativitas, tantangan, kerja keras dan kepuasan untuk mencapai prestasi maksimal . Di dunia industri, Entrepreneurship berarti kemampuan untuk berwirausaha. Sedangkan menurut saya, berwirausaha adalah membentuk usaha atau industri baru yang bermanfaat, berpotensi, dan dapat mengambil tenaga kerja dari masyarakat sekitar. Entrepreneurship adalah jiwa seorang manusia pembaharu yang tergerak hatinya melihat realita pengangguran yang bagai wabah menggerogoti kemakmuran bangsanya.
Sistem Informasi dan Komunikasi adalah sistem yang bertujuan menampilkan informasi dengan media alat komunikasi. Sistem sendiri terdiri dari berbagai macam kumpulan sub sistem yang mempunyai fungsi berbeda namun bekerja bersama untuk menghasilkan satu tujuan yang sama. Jadi kalau sistem informasi komunikasi tentunya : BERBAGAI SUB SISTEM YANG MEMPUNYAI TUJUAN BERBEDA BEKERJA BERSAMA UNTUK MENGHASILKAN SATU TUJUAN YAITU MEMBERIKAN INFORMASI LEWAT DUNIA KOMUNIKASI. ^^
Sipp dah, sistem informasi dan komunikasi udah tau, pengertian entrepreneurship juga udah jelas, wokei sekarang saatnya menelaah hubungan di atara mereka (Halah ^^).
Siapa sih jaman sekarang yang nggak kenal komputer. Siapa sih yang jaman sekarang nggak kenal internet. Anak TK ajah mainan di rumahnya udah internet lhoh. Jaman sekarang semuanya bergerak membidik komunikasi. Jarang banget kan sekarang ada acara surat menyurat, sms 2 menit udah sampai, telepon bentar langsung nyambung, cepet banget deh istilahnya. Well komunikasi mulai merajai hidup kita.
Jiwa entrepreneurship yang biasanya hidup di hati pemuda Indonesia adalah ladang penghasil keuntungan. Apalagi dengan keadaan jaman sekarang. Yang apa-apa udah internetan. Melalui potensi internet yang notebene udah seluruh dunia, di tambah jiwa entrepreneurship yang kasarannya “apa-apa pengin dijual” bisa tuh berjalan bareng. Dan potensi keuntungannya tentunya bakalan super gedhe.
Misalnya :
Si A berjualan sepatu lukis, omsetnya dengan membuka gerai Rp 20.000.000,-. Gerai ituuu butuh uangnya tentu aja banyak, tapi begitu dia memasarkan lewat dunia komunikasi, udah nggak begitu mahal, untungnya tetep gedhe lagi
Artinya potensi diri di bidang sistem informasi dan komunikasi menunjang jiwa entrepreneurship. Jadi, belajar sistem informasi dan komunikasi penting banget. Apalagi buat yang punya jiwa entrepreneurship. ^^